Kepada Abah Guru Sekumpul, selain menyimak secara talaqqi kajian kitab " Fath ar-Rahim ar-Rahman ", sebuah manuskrip manaqib Habib Abdullah Alaydrus Al Akbar yang disusun Shahib al-Hamra, penulis juga menerima tarekat Aydrusiyyah. Tarekat yang menurut penulis unik, karena dzikir lisannya dilantunkan double dalam satu nafas. Guru Sekumpul atau dikenal juga sebagai Tuan Guru Ijai semasa hidupnya. Terkait dengan kehidupan dan perjalanan hidup Abah Guru Sekumpul, berikut kisah tentang pernikahan Abah Guru Sekumpul yang direstui Rasulullah Saw. Selamat membaca. *** Ketika itu tahun 1975, usia Abah Guru Sekumpul sudah mencapai kurang lebih 33 tahun. Abah Guru Sekumpul atau Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari. (Wikimedia Commons/Ezagren) Abah Guru Sekumpul atau nama aslinya Muhammad Zaini bin Abdul Ghani al-Banjari, adalah salah seorang ulama yang populer di Kalimantan. Ia lahir pada 11 Februari 1942 atau 27 Muharram 1361 H di desa Tunggul Irang, Martapura, Kabupaten Banjar. Pasalnya, di antara mereka ada belasan guru ngaji dan muadzin penerima beasiswa kuliah gratis yang juga turut diwisuda. Gelar sarjana menjadi hadiah spesial bagi para pejuang syiar Islam ini. Tak pelak, di antara kebahagiaan yang membuncah, ada rasa haru bercampur bahagia dari para wisudawan. Beasiswa khusus untuk guru ngaji dan muazin sangat LADUNI.ID, Jakarta - Abah Guru Sekumpul (almaghfirlah) adalah sosok 'alim ulama yang dikenal sangat 'alim dan memiliki banyak karomah. Di antara karomah Abah Guru Sekumpul adalah ketika suara beliau terdengar hingga ke atas langit. ADAB ABAH GURU SEKUMPUL YANG LUAR BIASA KEPADA GURUNYA. RUMAH-MUSLIMIN.COM - Siapa yang tidak kenal dengan Abah Guru Sekumpul? kisah-kisah karomah, akhlak dan adabnya yang luar biasa membuat namanya dikenal di penjuru seantero negeri ini.. Salah satunya yakni kisah adab dan akhlak Abah Guru Sekumpul kepada gurunya yang diceritakan oleh Guru Ahmad Rifani yang menyaksikan sendiri kejadian tersebut. .

kisah karomah abah guru sekumpul